Senin, 11 Januari 2010

Hadist Dhaif 6


6. Jika datang malam pertama bulan Ramadhan, Allah melihat kepada makhlukNya,
dan jika Allah telah melihat hambaNya, maka Allah tidak akan mengadzabnya
untuk selamanya, di setiap malam dan Allah memiliki satu juta jiwa yang
dibebaskan dari api neraka.
Hadits maudhu' (palsu). Diriwayakan oleh Ibnu Fanjuyah dalam Majlis Min
Al Amali Fi Fadhli Ramadhan (hadits terakhir), dan Abu! Qasim AI Ashbahani
dalam At Targhib (Q 180/1) dari jalan Hammad bin Mudrik dari Utsman bin
Abdullah dari Malik dari Abu Az Zinad dari AI A'ra j dari Abu Hurairah secara
marfu'.
Dari jalan ini pula Adh Dhiya' Al Maqdisi meriwayatkannya daiam Al Mukhtarah
(10/100/1), dengan ada tambahan, kemudian is (Adh Dhiya') berkata,"Utsman
bin Abdullah Asy Syami, tertuduh (memalsukan hadits) dalam periwayatannya."
Demikian pula ibnul Jauzi menyebutkannya secara sempurna dalam Al Maudhu'at
(2/190), kemudian beliau berkata yang kesimpuiannyasebagai berikut-,"(Hadits)
maudhu', dalam (sanad)nya terdapat para periwayat yang majhul (tidak dikenal),
dan yang tertuduh memalsukan adalah Utsman." Hal itu disetujui oleh As Suyuthi
dalam Al Laali' (2/100-101). Lihat Adh Dha'ifah 1/470, no. 299
Al Mundziri dalam At Targhib 2/66 menukil dari Al Bukhari. bahwa beliau juga berkata, "Aku
tidak tahu, apakah bapaknya (yakni bapak dari Abu! Muthawwis) telah mendengar dari Abu
Hurairah atau tidak' ?" Lalu menukil pula dari Ibnu Hibban, bahwa beliau berkata."Tidak boleh
bcrhujjah dengannya (yakni Abul Muthawwis) dalam keadaan dia hersendiri (dalam meriwayatkan
hadits)." Wallahu a'lam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar